Cummins engine

DISTRIBUTOR GENSET KALIMANTAN Frans Diesel

Cummins Genset adalah Salah satu brand engine terkenal di seluruh dunia dimana pemakaiannya ke seluruh lini Industrial. 

Mari kita ketahui asal Cummins dan permulaan 

Sejarah Awal


Perusahaan engine Cummins berdiri pada tanggal 3 Februari 1919 oleh Clessie Lyle Cummins dam William Glanton Irwin. Cummins awalnya bekerja sebagai sopir W.G.Irwin pada tahun 1908, dan kemudian meningkat menjadi mekanik kendaraan. Selama Perang Dunia I, Cummins membuka bengkel engine dan saat itu ia menyadari bahwa teknologi engine yang ditemukan oleh Rudolph Diesel pada tahun 1890-an cukup menjanjikan, penggunaan bahan bakar yang ekonomis dan tahan lama. Karena itu Cummins membeli hak pabrikasi dari lisensi engine Deutch (Belanda) bernama Hvid, sehingga muncullah engine Hvid pertama pada tahun 1919. Engine Hvid ini merupakan model 4 langkah, dengan tenaga yang dihasilkan 6 HP dan digunakan untuk stasionari power. Dengan bantuan H.L. Knudsen, Cummins memulai mekakukan pembuatan engine desain sendiri

DESIGN ENGINE CUMMINS 

• Diesel Engine Putaran Tinggi

• Engine Empat Langkah

• Cooling System dengan Media Pendinginan Air

• Engine Block: In-line dan V type

• Pemasukan Udara: Naturally, Turbocharged & Aftercooled Aspirated

• Terdapat 4 valve tiap silinder (kecuali Mid Range Engine; 2 valve per silinder)

• Tipe silinder : Replaceable Wet Liner Type, kecuali B series engine

• Penginjeksian bahan bakar dengan ‘Direct Injection’

• Ruang bakar: ‘Direct Combustion Chamber’

• Sistem bahan bakar ‘PT System’ (kecuali: B, C series dan QST)

   - Pompa bahan bakar tidak membutuhkan timing

   - Pengaturan waktu injeksi dikontrol oleh cam-lobe

   - Cam-lobe menggerakkan injektor

Model Dan Range Engine Cummins.

  • B Series ,inline 4 cylinder ( 3,9 liters ) ,HP antara 53 – 150.
  • B Series ,inline 6 cylinder ( 5,9 liters ) ,HP antara 97 – 355.
  • C Series ,inline 6 cylinder ( 8,3 liters ) ,HP antara 150 – 430.
  • L Series ( L10 ) ,inline 6 cylinder ( 10 liters ) ,HP antara 195 – 350.
  • M Series ( M11 ) ,inline 6 cylinder ( 11 liters ) ,HP antara 225 – 450
  • N855 Series ( N855 ) ,inline 6 cylinder ( 855 cu. in. – 14 liters ) ,HP antara 195 – 465.
  • N Series ( N14 ) ,inline 6 cylinder ( 14 liters ) ,HP antara 305 – 530.
  • V Series ( V903 ) ,V 8 cylinder ( 14,8 liters ) ,HP antara 295 – 660.
  • V Series ( V28 ) ,V 12 cylinder ( 28 liters ) ,HP antara 614 – 800.
  • K Series ( K19 ) ,inline 6 cylinder ( 19 liters ) ,HP antara 336 – 700.
  • K Series ( KV38 ) ,V 12 cylinder ( 38 liters ) ,HP antara 750 – 1350.
  • K Series ( KV50 ) ,V 16 cylinder ( 50 liters ) ,HP antara 1180 – 2000.
  • Quantum Series ( QSK19 ) ,inline 6 cylinder ( 19 liters ) ,HP antara 450 – 750.
  • Quantum Series ( QST30 ) ,V 12 cylinder ( 30,5 liters ) ,HP antara 750 – 1200.
  • Quantum Series ( QSZ dan QSW ) ,inline 6 – 8  cylinder ,V 12,16 dan 18 cylinder ( 27 – 136 liters ) ,HP antara 670 – 6000.


Comments

Popular Posts